Menonton televisi adalah kegiatan yang kerap dilakukan oleh banyak orang di seluruh dunia. Namun, sebuah studi terbaru menemukan bahwa menonton televisi berlebihan dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.
Penelitian yang dilakukan oleh para ahli di Universitas Oxford menemukan bahwa menonton televisi lebih dari empat jam sehari dapat meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit jantung hingga 64%. Hal ini disebabkan oleh pola hidup yang kurang aktif dan kurang bergerak ketika seseorang terlalu lama duduk di depan layar televisi.
Selain itu, menonton televisi juga seringkali disertai dengan kebiasaan makan camilan yang tidak sehat, seperti makanan tinggi lemak dan gula. Kombinasi antara pola hidup yang kurang aktif dan konsumsi makanan tidak sehat ini dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung serta penyakit lainnya seperti obesitas dan diabetes.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk membatasi waktu menonton televisi dan lebih aktif bergerak. Berbagai aktivitas seperti berolahraga, berjalan-jalan, atau melakukan hobi yang membutuhkan gerakan fisik dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan tubuh secara keseluruhan.
Selain itu, penting juga untuk memperhatikan pola makan kita. Mengonsumsi makanan sehat yang kaya akan nutrisi dan rendah lemak serta gula dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mencegah terjadinya penyakit jantung.
Dengan menjaga pola hidup sehat dan aktif, kita dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung dan meningkatkan kualitas hidup kita. Jadi, mari bergerak lebih banyak dan kurangi waktu menonton televisi berlebihan untuk menjaga kesehatan jantung kita.